Situasi Maluku Tenggara Kondusif. Kapolres: Jangan Lagi Mengorbankan Anak-anak

Kapolres Maluku Tenggara AKBP Frans Duma, S.P.
Langgur, harianmaluku.com - Kapolres Maluku Tenggara AKBP Frans Duma, S.P mengatakan, pasca bentrok antar pemuda Ohoijang dan pemuda Perumda (Pemda), situasi Kamtibmas di wilayah tersebut kini kondusif.

"Situasi Maluku Tenggara terakhir, Puji Tuhan , alhamdulillah dapat terkendali berkat kerjasama semua pihak, dari Pemerintah Daerah, TNI POLRI, tokoh-tokoh pemuda yang ada dan masyarakat sekalian," katanya usai mengikuti Rapat Evaluasi Kepala Ohoi/Pj. Ohoi bersama Bupati dan Wakil Bupati di aula kantor Bupati setempat Senin, (17/3).

Kapolres menjelaskan, terkait dengan upaya penanganan konflik di Malra, pihaknya telah menggelar Rapat Koordinasi bersama Pemerintah Daerah, Forkopimda, para rat/orang kai dan tokoh pemuda kedua kelompok bertingkai.

"Ya, tadi kami sudah melakukan rapat koordinasi terkait dengan itu. Memang, selama ini yang diharapkan, termasuk juga semua sorotan masyarakat itu terkait dengan penanganan konflik, lebih banyak ke pihak Polres. Untuk itu, kami mendorong Pemerintah Daerah dan juga bersama dengan semua tokoh-tokoh yang ada di Kabupaten Maluku Tenggara untuk membicarakan dan bagaimana caranya untuk menangani konflik yang ada," ucap Frans Duma.

Mengantisipasi terjadinya konflik susulan, Kapolres memastikan bahwa situasi Kamtibmas di Bumi Larvul Ngabal itu sedang baik-baik saja saat ini.

"Alhamdulillaah, situasi sekarang kondusif," singkatnya.

Atas kejadian naas tersebut, Kapolres mengaku turut prihatin dan berbelasungkawa. Ia menegaskan kepada semua pihak terutama para orang tua agar lebih memperhatikan anak-anaknya saat malam untuk tetap berada dalam bimbingan orang tua di rumah.

"Kami merasa turut prihatin dan turut berbelasungkawa (berduka cita red) atas berpulangnya adik-adik kami, anak-anak kami. Kami mohon dari sini, jangan lagi kita mengorbankan anak-anak. Anak-anak itu kita sudah bina, kita sudah amankan di Polres beberapa kali. Setelah sekian kali, kejadian ini terus berulang hingga akhirnya seperti ini.

Kapolres harapkan, seluruh lapisan masyarakat khususnya orang tua agar dapat memperhatikan dan membina anaknya untuk tidak terprovokasi dengan berbagai isu yang berkembang di media sosial.

"Kejadian ini kan biasanya malam dan subuh juga, maka tolong diperhatikan anak-anak ini juga saat mereka sepulang dari sekolah untuk bisa membimbing anak-anak ini dengan baik. Kasihan mereka ini, mereka yang harus diperhatikan karena mereka adalah generasi bangsa," tegasnya.

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama
SPONSOR