"Dalam menghadapi tantangan dan hambatan pembangunan, kami akan mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat," ujar Renuat dalam Paripurna DPRD Kota Tual dalam rangka pidato sambutan Walikota dan Wakil Walikota Tual masa jabatan 2025-2030 diruang Paripurna DPRD Kota Tual Jumat, (7/3).
Menurutnya, setiap kebijakan dan program akan dirancang dengan melibatkan masukan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat sipil, akademisi, dan sektor swasta.
Dikesempatan itu, Walikota juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tual untuk bersama-sama mewujudkan impian bersama menuju Kota Tual yang lebih baik dan sejahtera.
Mengutip makna Falsafah Ain Ni Ain, (Falsafah hidup orang Kei) yang berarti saling memiliki satu sama lain, Walikota memastikan bahwa kita harus merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, dan berbagi dalam suka maupun duka.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan dari seluruh pihak atas terselenggaranya rapat Paripurna DPRD Kota Tual dalam rangka penyampaian pidato Walikota dan Wakil Walikota Tual masa jabatan 2025-2030.
"Mari kita bersama-sama membangun Kota Tual atas semangat Maren, semangat gotong-royong, kejujuran, dan tanggung jawab, demi untuk membawa perubahan nyata dan meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Kota Tual," ucap Renuat.